Minggu, 24 April 2016

TOUR de FLORES, Mengangkat Flores ke Level Baru

oleh Primus Dorimulu (Chairman Tour de Flores)

Seribu mil dimulai dari langkah pertama, kata Lao Tse, filosof Tiongkok. Dan kini langkah pertama itu sudah diayunkan. Tahun ini, untuk pertama kali, Tour de Flores (TdF) digelar. Kamis, 19 Mei 2016, para atlit kelas dunia mulai mengayuh sepedanya dari Larantuka, Flores Timur dan berakhir di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Senin, 23 Mei 2016.

Lintasan sepanjang 661 km akan ditempuh dalam lima hari, menyinggahi Maumere, Ende, Bajawa, dan Ruteng. Di setiap kota diselenggarakan malam budaya, bazaar, dan pesta rakyat. TdF mengajak Flores tersenyum.

TdF adalah sport tourism, sebuah event balap sepeda internasional tahunan yang dipadukan dengan kegiatan wisata di Flores, Nusa Tenggara Timur. Balap sepeda internasional dilaksanakan di bawah pengawasan Union Cycliste Internationale (UCI), Badan Penyelenggara Balap Sepeda Internasional. Tahun ini, peserta TdF berasal dari 28 negara yang tergabung dalam 20 tim. Satu tim terdiri atas enam pembalap dan empat pendamping.

Acara wisata diramaikan oleh para peserta touring serta turis, dalam dan luar negeri. Selain menyaksikan lomba sepeda internasional, mereka akan mengunjungi berbagai objek wisata alam dan budaya, serta meninjau bazaar, pentas budaya, dan menghadiri pesta rakyat. Seperti yang telah terjadi di Tour de France, Tour de Langkawi, dan berbagai international racing sejenis di dunia, lomba sepeda menjadi daya tarik yang sangat kuat bagi para wisatawan.

Jumat, 15 April 2016

Mama Meninggal, Tapi Bisa Pertemukan Dua Anaknya

JAKARTA (Flodarita) - Orang beriman tentu percaya bahwa Misteri Ilahi yang menghadirkan fenomena kehidupan terutama kehidupan yang sulit dimengerti manusia karena melampaui akal/pikiran.

Ini dialami gadis cantik Gabriella Gerson, karena bertahun-tahun setelah mamanya meninggal, dia akhirnya bisa bertemu saudara kandungnya bernama Yongki Sugeha.

Mereka mungkin berpisah sejak lahir, entah karena mama pindah kota atau mama ditinggal papa. Dari laman facebook, Gabriella saat ini tinggal di Jakarta dan mengaku asal kota Malang. Sementara Yongki yang jago free style itu tinggal di Manado dan mengaku asal Kalimantan.

"Inilah Misteri Ilahi, Selama bertahun-tahun kita tak saling kenal, tak saling tahu bahwa kita adalah saudara. Hari ini menjadi hari yang bersejarah untuk kita dimana Tuhan mempertemukan kita dan ini semua pasti doa dari Almarhum Mama. Di surga mama tersenyum bahagia melihat kita akhirnya bertemu. Tetap saling mendoakan, menguatkan dan saling menjaga ya. Thanks God," tulis Gabriella di laman facebooknya.

Gabriella pernah pelesiran ke Flores, termasuk ke taman laut Riung.

MENCINTAI NAGEKEO LEWAT BUSANA (bagian ketiga)